23.1 C
Palangkaraya
Jumat, 4 Juli 2025
Kalteng Center
EksekutifKab. Katingan

Pemkab Katingan Luncurkan Aplikasi SRIKANDI dan Canangkan GNSTA

HADIRI ACARA - Wakil Bupati Katingan, Firdaus, ST saat menghadiri Sosialisasi dan Peluncuran Aplikasi SRIKANDI serta pencanangan GNSTA di lingkungan Pemerintah Kabupaten Katingan, baru-baru ini. (FOTO: DISKOMINFOSTANDI KATINGAN)

KASONGAN – Wakil Bupati (Wabup) Katingan, Firdaus, ST membuka kegiatan Sosialisasi dan Peluncuran Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) serta mencanangkan Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip (GNSTA) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Katingan, baru-baru ini. Kegiatan yang berlangsung di Aula Lantai II Kantor Bappedalitbang Katingan ini, menjadi tonggak penting dalam memperkuat tata kelola pemerintahan berbasis digital di daerah.

Dalam sambutannya, Firdaus menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas pelaksanaan kegiatan ini. Menurutnya, pengelolaan arsip yang tertib dan terintegrasi merupakan pondasi penting dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih, efektif, efisien, transparan, demokratis, dan akuntabel.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Katingan, saya menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas kegiatan ini. Ini adalah langkah strategis dalam meningkatkan mutu penyelenggaraan kearsipan dan tata kelola pemerintahan yang baik,” ujarnya.

Wabup juga menekankan bahwa di tengah arus informasi yang semakin kompleks, pengelolaan arsip yang baik menjadi krusial dalam menjaga kesinambungan pemerintahan, mendukung pengambilan kebijakan berbasis bukti, dan melestarikan memori kolektif bangsa.

“Transformasi digital di bidang kearsipan penting. Transformasi ke arah kearsipan digital adalah keniscayaan. Aplikasi SRIKANDI merupakan bagian dari efisiensi birokrasi dan inovasi kearsipan yang mendukung digitalisasi administrasi pemerintahan,” jelasnya.

Dia menyebut, jika penerapan SRIKANDI selaras dengan Instruksi Presiden RI Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD. Digitalisasi arsip dipandang sebagai solusi tepat dalam mengefisienkan penggunaan anggaran serta mempercepat akses dan layanan publik.

“Ekosistem kearsipan digital bukan hanya soal teknologi, tapi tentang membangun tata kelola yang efisien dan akuntabel. Ini adalah jawaban atas tantangan efisiensi anggaran di era pemerintahan digital,” tutur Firdaus.

Dalam kesempatan itu, Wabup juga mencanangkan Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip (GNSTA) di Kabupaten Katingan. Gerakan ini bertujuan meningkatkan kesadaran semua pihak, baik lembaga pemerintah maupun masyarakat, akan pentingnya pengelolaan arsip yang baik. GNSTA mencakup aspek kebijakan, organisasi, SDM, sarana prasarana, pengelolaan arsip, hingga pendanaan, untuk memastikan penyelenggaraan kearsipan yang berkualitas.

“Kearsipan yang bermutu menjamin tersedianya bahan pertanggungjawaban melalui laporan kinerja instansi pemerintah (LAKIP), sekaligus mendukung pengambilan keputusan yang akurat dan berbasis data,” imbuhnya.

Wabup berharap, peluncuran aplikasi SRIKANDI dan pencanangan GNSTA menjadi momentum untuk mewujudkan Kabupaten Katingan yang lebih tertib administrasi. Selain itu, lebih siap dalam menghadapi tantangan pemerintahan modern, serta lebih maju dan sejahtera.

“Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai titik tolak menuju pemerintahan yang lebih baik. SRIKANDI akan menjadi alat bantu utama dalam pengelolaan arsip, sedangkan GNSTA akan menanamkan budaya sadar arsip hingga ke akar rumput,” ucapnya. (kc1)

Related posts

Atasi Kekurangan Guru, Pemkab Katingan Berencana Bentuk Relawan Pendidikan

Tim Redaksi

Gubernur Kalteng Ajak Terapkan Gaya Hidup Sehat dan Berolahraga

Tim Redaksi

Pastikan Hak Warga Binaan Terpenuhi, Lapas Kasongan Buka Pelayanan Kunjungan Khusus Idul Fitri

Tim Redaksi

Leave a Comment