28.3 C
Palangkaraya
Jumat, 4 Juli 2025
Kalteng Center
EksekutifKab. Katingan

Pemkab Katingan Dukung Upaya Pelestarian Budaya dan Pariwisata Daerah

KARNAVAL BUDAYA - Pj. Sekda Katingan Drs. Deddy Ferras, M.Si, CGCAE saat menghadiri Karnaval Budaya dalam rangkaian FBIM Tahun 2025, di Bundaran Besar Palangka Raya, Minggu (18/5/2025). (FOTO: DISKOMINFOSTANDI KATINGAN)

KASONGAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelestarian budaya dan pariwisata daerah dengan menghadiri gelaran akbar Karnaval Budaya dalam rangkaian Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) Tahun 2025 yang digelar di Bundaran Besar Palangka Raya, pada Minggu (18/5/2025). Kehadiran Pemkab diwakili oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Katingan Drs. Deddy Ferras, M.Si, CGCAE yang turut menyaksikan semaraknya pesta budaya tahunan tersebut.

Karnaval Budaya FBIM merupakan bagian dari agenda tahunan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah yang menjadi salah satu magnet utama dalam rangkaian Festival Budaya Isen Mulang. Tahun ini, acara dibuka secara resmi oleh Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran. Dalam sambutannya, dia menegaskan pentingnya peran budaya dalam memperkuat identitas bangsa sekaligus mendukung pertumbuhan sektor pariwisata nasional.

“Karnaval Budaya Isen Mulang tahun ini mengusung tema Bersatu Dalam Keberagaman Budaya. Tema ini harus menjadi penggugah semangat kita untuk menjaga dan melestarikan warisan budaya daerah, mulai dari adat istiadat, sejarah, seni, permainan rakyat, hingga kostum tradisional, agar semakin dikenal luas, baik di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Gubernur.

Agustiar juga menyampaikan, bahwa FBIM telah masuk dalam jajaran Kharisma Event Nusantara (KEN), program unggulan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf RI). “Selain itu, ikut mendukung penuh dua gerakan nasional, yakni Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI),” katanya.

Karnaval Budaya FBIM Tahun 2025 menampilkan ragam kekayaan budaya dari berbagai daerah, mulai dari tarian-tarian tradisional, musik etnik, atraksi seni, hingga parade kostum budaya yang memukau ribuan penonton yang memadati kawasan Bundaran Besar. Tidak hanya dari Kalimantan Tengah, peserta karnaval juga datang dari provinsi lain menunjukkan semangat kolaboratif lintas daerah dalam mempromosikan kekayaan budaya Nusantara.

Pj. Sekda Katingan, Deddy Ferras, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan yang sarat akan nilai-nilai kearifan lokal ini. Dia mengatakan, jika Pemkab Katingan sangat mendukung pelestarian budaya melalui ajang seperti ini.

“Karnaval ini bukan hanya ajang hiburan, tetapi juga menjadi momentum penting untuk memperkuat jati diri bangsa dan mengenalkan budaya lokal ke tingkat nasional hingga internasional,” ungkapnya.

Menurut dia, dengan semangat keberagaman yang tinggi dan kolaborasi lintas daerah, FBIM 2025 menjadi panggung besar promosi budaya. “Sekaligus pula, menjadi jembatan penting dalam membangun citra positif Kalimantan Tengah sebagai destinasi wisata budaya unggulan di Indonesia,” imbuhnya. (kc1)

Related posts

Satgas TMMD Kodim 1019/Katingan Kebut Pengerjaan Pembukaan Jalan

Tim Redaksi

Terus Lakukan Inovasi Guna Tingkatkan Pelayanan dan Kepatuhan Pajak

Tim Redaksi

Pemkab Katingan Dukung Program Penyediaan Makan Bergizi Gratis

Tim Redaksi

Leave a Comment